Adakah di sini yang ketika di suatu bulan tertentu, mempunyai tema bacaan tertentu pula? Biasanya di bulan Februari orang akan lebih memilih bacaan dengan genre seputar romance atau yang semacamnya.
Berbeda dengan kebanyakan orang, ternyata di bulan ini aku lebih kental membaca novel-novel bergenre misteri-thriller. Selain itu ada beberapa buku nonfiksi dan juga novel klasik yang sudah aku tamatkan di bulan ini.
Kalau kalian penasaran ada judul apa saja yang sudah aku baca, langsung saja kita mulai yuk!
Monsters in Love - Justin Robertson
Buku yang pertama ini aku baca di Google Play Books, karena udah lumayan lama bertengger di situ. Awalnya aku baca ini di bulan Januari tapi nggak selesai di hari yang sama, jadinya baru selesai di bulan Februari.
Waktu ngelihat covernya aku kira ini adalah cerita horor untuk anak-anak gitu, tapi ternyata lebih kental unsur romancenya, lagi-lagi. Ini kayaknya kalian sampai hafal ya kalau aku emang se-nggak toleran itu dengan genre romance, sadly.
Di dalam cerita ini kita akan bertemu dengan beberapa makhluk yang bisa kubilang semacam mitologi gitu sih. Cuma menurut aku eksekusi atau penyajian cerita di dalam sini cukup absurd dan aneh, jadi makanya di beberapa part aku merasa nggak nyaman atau malah cringe saat membacanya.
Jadi sayang sekali untuk judul yang ini aku kasih 2,5 dari 5 bintang.
Crimson Snow - Meghan O'Flynn
Lanjut ini masih seputar cerita pendek yang mana adalah TBR aku di Google Play Books yang kubaca. Di sini lebih kental nuansa misteri yang cukup mencekam, yang mana itu tersampaikan di pikiran tokoh utama yang bernama Maverick di dalam sini.
Lewat buku ini aku juga bisa merasakan bagaimana dinginnya suasana di luar, karena cerita di sini digambarkan sedang terjadinya badai salju yang cukup hebat.
Tapi sayang sekali aku tidak merasakan adanya sesuatu yang wow dari cerita di sini, bahkan aku sempet loss di beberapa bagian karena kurangpahamnya diriku yang bodoh ini, hahaha.
Di dalam sini juga ada kayak cerita pendek lain yang mana kalau bisa kubilang itu snippet dari beberapa karya lain dari penulis.
Sayang sekali, untuk judul yang ini aku juga cuma bisa kasih 2,5 dari 5 bintang.
Ve - Vinca Callista
Lanjut aku membaca novel thriller yang juga bikin aku penasaran dari lama. Bercerita tentang seorang gadis bernama Ve yang pada suatu hari diberitahu oleh ayahnya bahwa ibunya telah pergi dengan selingkuhannya.
Ve yang masih mencerna apa yang terjadi akhirnya diajak ayahnya pergi ke rumah nenek dari pihak ayahnya. Lama kelamaan Ve merasa ada yang nggak beres, baik dari lingkungan rumah neneknya itu maupun gelagat orang di sana.
Akhirnya Ve pun memutuskan untuk mencari tahu apa yang sedang disembunyikan di sana, bersamaan dengan mencari tahu keberadaan ibunya yang menghilang secara misterius.
Membaca novel ini jujur bikin merinding bahkan aku merasakan ngilu di beberapa adegan. Aku sudah pernah mereviewnya di
Review Novel Ve jadi kamu bisa cek di situ untuk tahu impresiku secara menyeluruh untuk novel ini.
Dan aku mau kasih novel ini 5 bintang full, karena membawa sesuatu yang baru buat aku pribadi.
Pedoman Menulis Fiksi yang Indah - Jerome Stern
Buku selanjutnya yang kubaca adalah buku nonfiksi dengan tema seputar kepenulisan. Judul buku ini cukup bikin aku tertarik apalagi dengan covernya yang sungguh apik, semakin meyakinkanku untuk membeli dan membacanya.
Tapi setelah dibaca ternyata tidak sesimpel covernya, saudara-saudara. Buku ini akan memberi banyak pengetahuan di dunia literatur dan juga kepenulisan yang harus aku apresiasi sih, karena penulisnya benar-benar menjelaskan sampai hal terkecil sekalipun.
Mungkin buat kamu yan belum terbiasa baca buku ini akan agak sedikit kagok karena layout buku ini benar-benar hanya teks, tanpa adanya tambahan ilustrasi atau yang semacamnya. Aku sendiri pun ketika membacanya sempat merasakan bosan dan jenuh.
One of Us is Lying - Karen M. McManus
Selanjutnya aku baca salah satu novel misteri-thriller yang cukup ngehype juga beberapa waktu yang lalu, dan akhirnya aku punya kesempatan untuk baca di bulan ini.
Bercerita tentang lima orang murid yang terkena hukuman karena ditemukannya ponsel di masing-masing tas mereka. Namun naas, salah satu dari mereka ditemukan tewas saat minum. Polisi menemukan adanya minyak kacang pada minuman tersebut, padahal anak itu memiliki alergi kacang.
Tentu saja keempat murid yang tersisa menjadi tersangka utama dan juga berita utama di sekolah tersebut. Semakin polisi terlibat ternyata ada sebuah rahasia yang disimpan oleh masing-masing anak itu.
Kamu bisa cek review lengkapnya di
Review Novel One of Us is Lying. Di situ aku juga menyampaikan uneg-unegku mengenai bagaimana novel ini tampak sangat menipu pembaca. Waduh, emangnya kenapa tuh? Mendingan kamu cus aja untuk tahu apa maksudnya ya!
Dan sayang sekali untuk novel ini aku kasih rating 3 dari 5 bintang, karena sebelumnya aku mau kasih dia rating 5 bintang sempurna. Alasannya kenapa, kamu bisa cek di reviewnya ya!
Rumah Perawan - Yasunari Kawabata
Selanjutnya aku membaca salah satu novel klasik yang aku sudah punya lama di Google Play Books. Dan impresiku terhadap novel ini adalah: ini bener-bener definisi novel klasik!
Gaya bercerita dan juga diksi yang digunakan menurut aku bener-bener butuh pemahaman ekstra untuk tahu apa yang dimaksud di dalam novel yang ini.
Ceritanya sendiri sebenernya cukup sederhana, yaitu tentang seorang pria tua berusia 67 tahun yang gemar mengunjungi "Rumah Perawan" di mana di rumah itu memang hanya berisikan wanita untuk menemani tidur.
Lewat buku ini kita bisa tahu bagaimana si pria tua ini menginginkan "ketenangan" di masa tuanya. Pria ini sudah terhitung bertemu dengan 5 wanita di Rumah Perawan itu yang mengingatkannya akan beberapa masa lalunya.
Novel ini sebenernya tipis tapi aku sendiri butuh waktu agak lama buat nyelesaiinnya. Kamu bisa cek reviewnya di
Review Novel Rumah Perawan. Untuk judul yang ini aku cuma kasih 3 dari 5 bintang.
Andai Sel-sel Dalam Tubuhmu Berbicara - Rizal Do
Buku terakhir yang aku baca di bulan Februari yaitu buku nonfiksi yang sudah lumayan lama juga aku punya di rak buku, dan akhirnya baru punya kesempatan untuk baca di bulan ini. Waktu pertama kali lihat di toko buku aku langsung tertarik karena judulnya yang membahas tentang kesehatan, jadi nggak pikir lama langsung beli dan baca.
Dan sesuai dengan ekspektasiku, buku ini benar-benar keren karena membahas beberapa hal-hal seputar kesehatan dengan narasi yang nggak kaku. Dibagi menjadi tiga bagian besar, buku ini bakalan ngasih tahu kamu banyak knowledge baru deh!
Nggak ketinggalan dengan ilustrasi di sini yang bikin bacanya jadi makin enjoy.
Aku sendiri sudah review buku ini di
Review Buku Andai Sel-Sel Dalam Tubuhmu Berbicara jadi kamu bisa cek di situ ya untuk lebih lengkapnya! Dan karena aku selalu suka dengan buku-buku bertemakan kesehatan, aku mau kasih buku ini 5 bintang sempurna.
Oke itu tadi adalah buku-buku apa saja yang sudah aku baca di bulan Februari. Totalnya ada 7 judul. Gimana dengan kamu, sudah baca berapa banyak buku di bulan ini? Bisa kasih tahu di kolom komentar di bawah.
Aku akhiri dulu untuk wrap up di bulan Februari ini, kita akan ketemu lagi di wrap up untuk bulan-bulan selanjutnya. Dadah!
Comments
Post a Comment